Ayutthaya, sebuah situs Warisan Dunia UNESCO, adalah kapsul waktu yang membawa kita kembali ke masa kejayaan Kerajaan Siam, sebuah peradaban megah yang pernah menjadi pusat perdagangan dan kebudayaan di Asia Tenggara. Meskipun telah hancur oleh invasi Burma pada abad ke-18, sisa-sisa reruntuhan kuil dan istana yang megah tetap berdiri kokoh, memancarkan aura sejarah yang mendalam. Bagi para pelancong yang memiliki waktu terbatas namun ingin merasakan pengalaman budaya yang kaya, perjalanan sehari penuh (pulang-pergi) dari Bangkok ke Ayutthaya adalah pilihan yang sempurna.
Mengapa Ayutthaya
Mungkin Anda bertanya-tanya, "Untuk apa sih menghabiskan satu hari penuh di Ayutthaya hanya untuk melihat reruntuhan?" Jawabannya karena Ayutthaya menyuguhkan pengalaman yang benar-benar berbeda, membangkitkan indera dan imajinasi Anda:
- Menyelami Sejarah yang Hidup: Bayangkan saja, berjalan di antara reruntuhan kuil kuno Ayutthaya itu seperti melangkah langsung ke halaman buku sejarah yang bernyawa. Anda bisa merasakan kembali kemegahan masa lalu, membayangkan kesibukan para biksu, bahkan intrik-intrik kerajaan yang pernah terjadi di sini. Setiap sudut kota ini menyimpan cerita yang menunggu untuk Anda temukan.
- Pesona Arsitektur yang Memukau: Meski kini tinggal sisa-sisa, keindahan arsitektur Ayutthaya tetap tak terbantahkan. Perpaduan gaya Khmer dan Thailand terlihat jelas pada ukiran-ukiran detail, stupa yang menjulang, dan sisa-sisa patung Buddha yang memesona. Ini surga bagi Anda pencinta fotografi dan arsitektur!
- Pengalaman Budaya yang Mengakar: Ayutthaya bukan cuma kuil. Di sini, Anda juga bisa mendapatkan wawasan mendalam tentang kehidupan lokal Thailand. Saksikan langsung aktivitas sehari-hari di tepi sungai, cicipi aneka kuliner khas yang autentik, dan berinteraksi dengan penduduk lokal yang ramah.
- Sangat Mudah Dijangkau dari Bangkok: Lokasinya yang strategis membuat Ayutthaya sangat gampang diakses dari Bangkok. Ini adalah pilihan sempurna untuk perjalanan sehari jika waktu liburan Anda terbatas.
- Oase Ketenangan di Tengah Reruntuhan: Berbeda dengan hiruk-pikuk Bangkok, Ayutthaya menawarkan suasana yang jauh lebih tenang dan damai. Ini tempat yang pas untuk merenung, bermeditasi, atau sekadar menikmati keindahan alam dan napak tilas sejarah.
Beberapa area yang bisa didatangi:
Wat Mahathat
Ini adalah salah satu kuil paling ikonik di Ayutthaya, terkenal dengan kepala Buddha yang terperangkap dalam akar pohon beringin. Legenda mengatakan bahwa kepala ini terjebak saat kuil dihancurkan, dan akar-akar pohon tumbuh melingkupinya. Situs ini menjadi daya tarik utama dan simbol Ayutthaya. Anda bisa menghabiskan waktu di sini untuk mengagumi keajaiban alam dan sejarah yang menyatu.
Wat Phrasisanphet
Dulunya merupakan kuil kerajaan yang paling penting dan terbesar di Ayutthaya. Wat Phrasisanphet berfungsi sebagai kuil istana, mirip dengan Wat Phra Kaeo (Kuil Emerald Buddha) di Bangkok. Tiga chedi (stupa) besar yang berdiri megah adalah ciri khasnya, tempat di mana abu tiga raja Ayutthaya disemayamkan. Meskipun hanya tersisa fondasi dan beberapa chedi, Anda bisa merasakan kemegahan masa lalu.
Wiharn Phra Mongkhon Bophit
Berdekatan dengan Wat Phra Si Sanphet, wiharn ini menaungi patung Buddha duduk raksasa berlapis emas, Phra Mongkhon Bophit. Patung ini diyakini sebagai salah satu patung Buddha perunggu terbesar di Thailand. Bangunan wiharn modern yang melindunginya memberikan kontras menarik dengan reruntuhan di sekitarnya, dan tempat ini masih aktif digunakan untuk upacara keagamaan.
Wat Ratchaburana
Dikenal dengan prang (menara sentral) yang masih berdiri kokoh dan ukiran-ukiran indah yang terawat. Kuil ini dibangun pada abad ke-15 dan terkenal karena penemuan artefak emas dan perhiasan berharga di ruang bawah tanahnya. Anda bahkan bisa masuk ke ruang bawah tanah (jika diizinkan) untuk melihat beberapa ukiran asli.
Wat Chaiwatthanaram
Terletak di tepi Sungai Chao Phraya, kuil ini adalah salah satu yang paling indah dan terpelihara di Ayutthaya. Dibangun dengan gaya Khmer, menyerupai Angkor Wat di Kamboja, Wat Chaiwatthanaram menawarkan pemandangan matahari terbenam yang spektakuler. Meskipun sedikit lebih jauh dari pusat, keindahannya sepadan dengan perjalanan ekstra.
Istana Raja (Ancient Palace)
Meskipun sebagian besar hancur, area bekas istana kerajaan ini memberikan gambaran tentang tata letak dan luasnya kompleks kerajaan. Anda bisa berjalan-jalan di sekitar area dan membayangkan kehidupan para raja Ayutthaya.
Pasar Apung Ayutthaya (Ayutthaya Floating Market)
Untuk sentuhan modern dan pengalaman budaya yang lebih santai, kunjungi pasar apung ini. Anda bisa menemukan berbagai makanan lokal, suvenir, dan menyaksikan pertunjukan budaya. Ini adalah tempat yang bagus untuk makan siang atau mencari oleh-oleh.
Menikmati Kuliner Lokal di Ayutthaya
Perjalanan ke Ayutthaya tidak lengkap tanpa mencicipi hidangan lokal yang lezat. Berikut beberapa pilihan tempat makan dan hidangan khas yang wajib dicoba:
Boat Noodles (Kuay Teow Reua)
Ini adalah hidangan paling ikonik Ayutthaya. Mi disajikan dalam mangkuk kecil dengan kuah kental berwarna gelap, seringkali dengan tambahan darah babi (opsional) untuk rasa yang lebih kaya. Biasanya disajikan dengan irisan daging sapi atau babi, bakso, dan sayuran. Banyak warung makan di sepanjang sungai atau di dekat situs-situs bersejarah yang menyajikan hidangan ini.
Tempat Rekomendasi: Hampir setiap warung di sekitar Wat Mahathat atau Wat Chaiwatthanaram menyajikan Boat Noodles yang otentik. Cari warung yang ramai dengan penduduk lokal!
Roti Sai Mai (Ayutthaya Candy Floss Crepe)
Kudapan manis ini sangat populer di Ayutthaya. Ini adalah semacam permen kapas tipis yang dibungkus dengan crepes tipis berwarna-warni. Rasanya unik, manis, dan teksturnya lembut. Anda bisa menemukan penjual Roti Sai Mai di banyak sudut jalan.
Tempat Rekomendasi: Banyak pedagang di dekat pintu masuk situs-situs utama atau di pasar.
River Prawns (Udang Sungai)
Ayutthaya terkenal dengan udang sungainya yang besar dan segar. Banyak restoran di tepi sungai menawarkan hidangan udang panggang atau goreng yang lezat. Ini adalah pilihan yang sempurna jika Anda mencari hidangan laut.
Tempat Rekomendasi: Restoran-restoran di sepanjang Sungai Chao Phraya, terutama yang menghadap Wat Chaiwatthanaram, sering menawarkan hidangan udang segar.
Opsi Tur Ayutthaya
Ada beberapa cara untuk menjelajahi Ayutthaya, mulai dari opsi yang paling fleksibel hingga tur terorganisir.
Tur Mandiri (DIY - Do It Yourself)
Transportasi:
Kereta Api: Paling ekonomis. Dari Stasiun Hua Lamphong (Bangkok) ke Stasiun Ayutthaya. Harga sekitar 15-20 Baht untuk kelas 3 (tanpa AC) hingga 345 Baht untuk kelas 1 (AC). Waktu tempuh sekitar 1.5-2 jam.
Minivan/Van: Lebih cepat dan nyaman. Berangkat dari Mochit New Van Terminal (Bangkok). Harga sekitar 70-100 Baht per orang. Waktu tempuh sekitar 1 jam.
Bus: Dari Mochit New Bus Terminal. Harga bervariasi, sekitar 50-80 Baht. Waktu tempuh sekitar 1.5-2 jam.
Taksi Online (Grab/Bolt): Paling nyaman tapi paling mahal. Harga bisa mencapai 800-1500 Baht sekali jalan, tergantung negosiasi dan lokasi.
Transportasi di Ayutthaya:
Tuk-tuk: Cara paling umum dan fleksibel. Anda bisa menyewa tuk-tuk per jam (sekitar 200-300 Baht per jam) atau untuk sehari penuh (sekitar 1000-1500 Baht untuk 4-5 jam). Negosiasi harga penting.
Sewa Sepeda: Untuk yang suka bersepeda. Banyak toko penyewaan sepeda di dekat stasiun kereta api atau guesthouse. Harga sekitar 50 Baht per hari. Cocok untuk menjelajahi area yang berdekatan.
Perahu Longtail: Untuk melihat kuil-kuil dari sungai, terutama Wat Chaiwatthanaram saat matahari terbenam. Harga sekitar 400-600 Baht per jam untuk sewa perahu pribadi (bisa dibagi).
Tur Terorganisir (Guided Tours)
Tur Sehari Penuh dari Bangkok:
Banyak operator tur menawarkan tur sehari penuh ke Ayutthaya dari Bangkok, termasuk transportasi (biasanya van ber-AC), pemandu wisata, dan tiket masuk ke situs-situs utama. Beberapa tur juga termasuk makan siang.
Harga: Bervariasi, mulai dari 1.200 Baht hingga 2.500 Baht per orang, tergantung fasilitas dan jumlah situs yang dikunjungi.
Kelebihan: Sangat nyaman, tidak perlu repot merencanakan, dapat informasi dari pemandu.
Kekurangan: Jadwal padat, kurang fleksibel.
Tur Pribadi: Jika Anda bepergian dalam kelompok, Anda bisa menyewa mobil pribadi dengan sopir atau pemandu.
Harga: Mulai dari 3.000 Baht hingga 5.000 Baht per hari (belum termasuk tiket masuk dan makan).
Kelebihan: Sangat fleksibel, bisa menyesuaikan itinerary, nyaman.
Situs dan Contoh Link Pemesanan/Informasi (Estimasi Harga dan Link per Juni 2025):
Link Informasi dan Pemesanan Tur
- Klook: Platform populer untuk pemesanan tur dan aktivitas. Cari "Ayutthaya day trip"
- GetYourGuide: Pilihan lain dengan berbagai penawaran tur.
- Viator: Platform terkemuka untuk tur dan aktivitas global.
- TripAdvisor (untuk mencari ulasan dan operator lokal):
Tips Penting untuk Perjalanan Sehari ke Ayutthaya:
- Datang Pagi: Mulailah perjalanan Anda sepagi mungkin dari Bangkok untuk memaksimalkan waktu di Ayutthaya.
- Pakaian Sopan: Kenakan pakaian yang menutupi bahu dan lutut saat mengunjungi kuil-kuil, sebagai bentuk penghormatan.
- Bawa Topi/Payung dan Air Minum: Ayutthaya bisa sangat panas, terutama di musim kemarau.
- Tabir Surya dan Kacamata Hitam: Lindungi diri dari sengatan matahari.
- Sepatu Nyaman: Anda akan banyak berjalan di antara reruntuhan.
- Bawa Uang Tunai Secukupnya: Beberapa tempat mungkin tidak menerima kartu.
- Belajar Beberapa Frasa Bahasa Thailand Dasar: Akan sangat membantu dan dihargai oleh penduduk lokal.
- Waspada Penipuan: Hati-hati dengan tawaran tur yang terlalu murah atau tuk-tuk yang mencoba menaikkan harga secara tidak wajar.
- Sewa Sepeda atau Tuk-tuk: Ini adalah cara terbaik untuk berkeliling dan merasakan Ayutthaya.
- Nikmati Prosesnya: Jangan terburu-buru. Ayutthaya adalah tempat untuk meresapi sejarah dan keindahan.
Ayutthaya dalam sehari mungkin terdengar ambisius, namun dengan persiapan yang matang, Anda dapat membawa pulang kenangan indah dari kota bersejarah ini. Dari reruntuhan yang megah hingga hidangan lokal yang menggugah selera, Ayutthaya menawarkan perpaduan sempurna antara sejarah, budaya, dan petualangan. Jangan lewatkan kesempatan untuk melangkah mundur ke masa lalu dan menyaksikan sendiri kejayaan sebuah kerajaan yang pernah jaya di jantung Thailand.
Selamat menjelajah Ayutthaya!